SISWA SD MUHAMMADIYAH PK KOTA BARAT SURAKARTA BELAJAR SAINS DI LABORATORIUM PENDIDIKAN BIOLOGI FKIP UMS

Di Laboratorium Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Kamis (25/1/2024), 84 murid kelas V SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Surakarta mengikuti kegiatan luar kelas (Outing Class).

Kegiatan outing class adalah cara yang menyenangkan untuk belajar dan mengajarkan kepada para murid untuk lebih dekat dengan lingkungan sekitar dan alam. Metode ini harus diterapkan dalam proses pembelajaran selain untuk memberikan praktik nyata kepada para murid juga untuk menjalin hubungan dengan orang lain dan meningkatkan jejaring sekolah.

Arsyadana, guru IPAS kelas V, menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang bagian darah manusia dan organ tubuh. “Kami menggunakan kelinci sebagai objek pengamatan karena sistem organnya mirip dengan manusia. Tidak hanya membayangkan, siswa diajak menyentuh objek yang diamati secara langsung”.

Di bagian selatan Gedung Auditorium Mohammad Djazman UMS, kegiatan dimulai dengan murojaah kubra dan doa bersama. Kemudian, siswa dibagi menjadi tiga kelompok besar, dengan dua guru pendamping yang berfungsi sebagai fasilitator selama praktik pengamatan berlangsung.

Mazwar Ismiyanto, dosen Pendidikan Biologi FKIP UMS, bersama dengan dua asisten dosen laboratorium, mendampinginya. Masing-masing kelompok akan menerima dua materi pengamatan secara bergiliran.

Mengetahui jenis darah yang ada di tubuh manusia adalah pengamatan pertama. Para siswa diajarkan cara membuat preparat darah melalui apusan darah tepi (smear) dan pengamatan menggunakan mikroskop tentang bagian-bagian sel darah, termasuk eritrosit (sel darah merah) dan leukosit (sel darah putih).

Pengamatan kedua melibatkan pemahaman tentang sistem pernapasan dan pencernaan manusia melalui tubuh kelinci. Untuk setiap kelompok, teknik membedah tubuh hewan yang baik dan urut ditunjukkan. Setelah itu, dijelaskan fungsi organ tubuh hewan yang diamati.

Julius Nugraha, salah satu siswa kelas V, menyatakan bahwa dia senang dapat berpartisipasi dalam kegiatan outing kelas kali ini. “Ini adalah pembelajaran yang sangat berkesan di mana kita dapat melihat organ tubuh manusia dalam versi mininya. Pengalaman yang tak terlupakan dapat melakukan praktik secara langsung di salah satu kampus terkenal di Kota Solo.” (mzi)